Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Logitsik dan Forwarder Indonesia (ALFI) menegaskan bahwa maraknya kegiatan investasi di Indonesia pada tahun lalu akan berdampak positif terhadap jasa logistik. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi pada keseluruhan tahun 2021 mencapai Rp901,02 triliun. Angka ini telah melampaui target dari Presiden Joko Widodo sebesar Rp900 triliun. Ketua Umum ALFI Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan bahwa kegiatan penanaman modal akan mendorong banyak kegiatan dan pergerakan manusia, barang, dan uang. Sejalan dengan hal tersebut, dia memastikan bahwa jasa logistik akan ikut tumbuh.
Sebagai informasi, realisasi investasi Indonesia tahun lalu mencapai Rp901,01 triliun, atau melebihi target yang diberikan Presiden Joko Widodo. Investasi pada tahun lalu menyerap 1,2 juta tenaga kerja Indonesia dari 133.258 proyek.
"Saya pastikan dari 133.258 proyek ini pasti semuanya membutuhkan logistik. Dipastikan, sebuan kegiatan investasi akan mendorong adanya pergerakan orang, barang, dan uang," tuturnya dalam Angkasa Pura Logistik (APLOG) Logistics Forum Webinar, Rabu (16/2/2022). Yukki lalu menjelaskan bahwa jasa logistik pendukung proyek investasi di Indonesia juga semakin merata. Hal ini sejalan dengan tren investasi yang semakin seimbang secara kewilayahan antara Jawa dan luar Jawa.
https://ekonomi.bisnis.com/read/20220217/98/1501337/alfi-yakin-industri-logistik-bakal-ketiban-berkah-dari-kinerja-investasi-cemerlang-di-2021.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar